Rumah yang terletak di posisi tusuk sate seringkali dianggap membawa pengaruh negatif atau kesialan bagi penghuninya. Kepercayaan ini muncul karena letaknya yang berada tepat di ujung pertemuan tiga jalan, yang mana kurang menguntungkan. Lalu, apa saja mitos rumah tusuk sate?

Hingga kini, terdapat sekitar lima mitos buruk mengenai rumah jenis ini yang masih diyakini oleh banyak orang. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini!

Key takeaways:

• Rumah tusuk sate sering berkaitan dengan mitos negatif seperti rezeki seret, rumah tangga tidak harmonis, rawan kecelakaan, mudah sakit, dan sulit terjual. Namun, semua kepercayaan tersebut tidak memiliki bukti ilmiah.
• Justru, rumah di posisi tusuk sate memiliki sejumlah kelebihan, seperti harga yang lebih terjangkau, lokasi strategis untuk usaha atau pemasangan iklan, serta potensi pemanfaatan sebagai tempat usaha.

Apa Itu Rumah Tusuk Sate?

Rumah tusuk sate adalah sebutan untuk rumah yang terletak tepat di ujung sebuah jalan bercabang tiga, di mana jalur jalan yang lurus seperti mengarah langsung ke rumah tersebut, seolah-olah “menusuknya”.

Agar lebih mudah memahaminya, Anda bisa bayangkan sebuah rumah yang berada di titik tengah pertemuan dua garis pada huruf T. Jika masih belum terbayang, berikut ini adalah beberapa karakteristik rumah tusuk sate.

• Berada di ujung pertigaan jalan;
• Bagian depan rumah langsung menghadap ke jalan lurus yang datang dari arah berlawanan;
• Posisinya membentuk huruf T; dan
• Tidak ada bangunan lain yang berdiri di depannya.

Mitos Rumah Tusuk Sate

Beberapa mitos yang berkembang di masyarakat terkait rumah tusuk sate adalah sebagai berikut.

1. Rezeki Seret

Banyak orang percaya bahwa rumah tusuk sate memancarkan energi negatif yang menyelimuti seluruh bagian rumah, sehingga dapat berdampak pada kelancaran rezeki penghuninya. Konon, rumah seperti ini membuat usaha sulit berkembang, karier terhambat, dan prestasi pendidikan menurun.

2. Rumah Tangga Tidak Harmonis

Sebagian masyarakat juga meyakini bahwa energi buruk dari rumah tusuk sate bisa merusak keharmonisan keluarga. Masalah kecil bisa berkembang menjadi pertengkaran antara pasangan suami istri, maupun antara anak dan orang tua.

3. Rawan Terjadi Kecelakaan

Mitos rumah tusuk sate selanjutnya berkaitan dengan kepercayaan bahwa orang yang tinggal di dalamnya rawan mengalami kecelakaan. Hal ini lantaran letaknya yang langsung menghadap jalan, sehingga kemungkinan kendaraan menabrak rumah menjadi lebih besar ketimbang rumah yang posisinya lebih aman.

4. Penghuni Rumah Mudah Sakit

Ada keyakinan bahwa tinggal di rumah tusuk sate membuat penghuni lebih mudah jatuh sakit. Beberapa orang mengaitkannya dengan aliran energi negatif dari jalan yang langsung masuk ke dalam rumah.

5. Rumah Sulit Dijual

Rumah yang berada di posisi tusuk sate sering kali dianggap kurang laku di pasaran. Hal ini karena adanya pandangan bahwa rumah tersebut membawa kesialan dan menarik energi buruk.

Meski begitu, semua mitos rumah tusuk sate di atas belum terbukti secara ilmiah. Oleh karena itu, jika Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli atau sudah memiliki rumah di posisi tusuk sate, tidak perlu merasa cemas. Di balik berbagai mitos tersebut, bisa jadi tersimpan kelebihan yang tidak Anda sangka-sangka.

Keuntungan Rumah Tusuk Sate

Di balik mitos rumah tusuk sate, ternyata ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan jika memilikinya. Di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Harga Lebih Terjangkau

Karena letaknya yang kurang ideal dan masih lekat dengan kepercayaan masyarakat, rumah di posisi ini biasanya memiliki harga yang lebih rendah ketimbang rumah pada umumnya. Hal ini menjadi solusi menarik bagi Anda yang ingin memiliki rumah dengan anggaran terbatas.

2. Bisa Dimanfaatkan untuk Reklame Iklan

Letaknya yang berada langsung di depan jalan utama menjadikan rumah tusuk sate sangat strategis untuk keperluan promosi. Anda dapat menyewakan area depan rumah untuk pemasangan iklan atau memanfaatkannya untuk memasarkan produk pribadi, sehingga mendatangkan pemasukan tambahan.

3. Bisa Digunakan untuk Tempat Usaha

Selain sebagai tempat tinggal, rumah di posisi ini juga ideal untuk menjadi lokasi usaha. Anda bisa membuka usaha kecil seperti bengkel, warung makan, atau kedai kopi yang mudah terlihat oleh pengendara yang melintas.

Ingin Investasi yang Lebih Menguntungkan? Miliki Rumah di Serpong Natura City!

Meskipun masih banyak orang memercayai mitos rumah tusuk sate, semua anggapan tersebut tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Jadi, Anda tidak perlu khawatir dan bisa lebih fokus pada berbagai kelebihan tipe rumah ini. Namun, jika Anda mencari pilihan yang lebih menguntungkan, Cluster Orchard Park di Serpong Natura City merupakan alternatif ideal. Hunian di sini memiliki desain berkonsep Scandinavian yang mengutamakan kesederhanaan, kenyamanan, dan estetika, membuatnya cocok untuk semua kalangan.

Lokasinya juga sangat strategis dan dikelilingi berbagai fasilitas seperti klinik, club house, lapangan basket dan futsal, pusat kebugaran, serta kolam renang. Sebagai tambahan, Orchard Park Serpong Natura City saat ini menawarkan program kepemilikan rumah dengan angsuran mulai dari Rp3.000.000-an per bulan.

Tak hanya itu, berbagai promo menarik juga tersedia, seperti booking fee mulai dari Rp10.0000.000, FREE DP 10%, FREE biaya akad 3.5%. Jika Anda tertarik, segera hubungi tim dari SNC untuk informasi lebih lanjut.